RAKERDA PPDI Jombang, Akan Hearing Dengan DPRD Soal Pemutasian Jabatan Perangkat Desa

rakerda ppdi jombang
Pembukaan acara RAKERDA PPDI Jombang di Aula RM. Zam-Zam Jombang.(wacananews.co.id/sob/w2)

JOMBANG, WacanaNews.co.id — Persatuan Perangkat Desa Indonesia (PPDI) Kabupaten Jombang gelar Rapat Kerja Daerah yang dilaksanakan di aula Rumah Makan Zam-Zam, Sabtu (27/02/2021).

RAKERDA yang dihadiri Pengurus PPDI Kecamatan dan PPDI Kabupaten Jombang tersebut membahas terkait persiapan kerja di tahun 2021 dan persoalan pemutasian perangkat Desa yang ada di Kabupaten Jombang.

Ketua PPDI Jombang Teguh Wahyudi dalam paparanya rapat menjelaskan, untuk menyikapi maraknya pemutasian Jabatan perangkat Desa yang terjadi di Kabupaten Jombang, pihaknya dalam waktu dekat akan melakukan hearing dengan DPRD Jombang.

“Rencana paling cepat setelah ini, satu minggu setelah RAKERDA ini kita akan melakukan hearing dengan DPRD Jombang terkait situasi yang ada,” jelas Ketua PPDI Jombang.

Ia menjelaskan, pihaknya sudah berkomunikasi dengan pihak DPRD Jombang terkait rencana hearing dengan harapan dapat mengadirkan Kepala Dinas terkait. Ia berharap agar perwakilan di 21 Kecamatan perangkat Desa dapat hadir dalam Hearing tersebut.

rakerda ppdi jombang
Peserta RAKERDA PPDI Jombang dihadiri pengurus Kecamatan di Jombang.(wacananews.co.id/sob)

“Kami berharap nanti ada perwakilan dari 21 Kecamatan bisa hadir dalam hearing. Kita sudah komunikasikan, jadwalnya sebenarnya sudah ada dan pihak DPRD berharap pihak Kepala Dinas hadir,” paparnya.

Dalam RAKERDA PPDI Jombang tersebut juga membahas terkait polemic pemutasian perangkat Desa yang ada di Desa Betek Mojoagung dan Sukosari Jogoroto Jombang. Polemic tersebut akan menjadi pokok acara hearing dengan DPRD Jombang.

Sementara itu, Penasehat PPDI Jombang Sofi’I berharap, PPDI Kabupaten Jombang terus solit dalam menjalankan organisasi dan terus independen tidak terlibat arus politik di tahun kedepan.

“Saya berharap agar PPDI ini terus solit dalam berorganisasi dan independen berdiri diatas semua golongan tidak terbawa arus politik,” harapnya.(sob/w2)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *