JOMBANG, WacanaNews.co.id — Kasus Positif Covid-19 di Kabupaten Jombang terus mengalami peningkatan. Data pertanggal 4 Juni 2020 total sebanyak 77 kasus mengalami peningkatan sebanyak 10 kasus tersebar di beberapa Kecamatan.
Penambahan 10 kasus terkonfirmasi positif tersebar di 7 (tujuh) Kecamatan yaitu Kecamatan Jombang 2 kasus, Kecamatan Peterongan 1 kasus, Kecamatan Jogoroto 1 kasus, Kecamatan Diwek 2 kasus, Kecamatan Kesamben 2 kasus, Kecamatan Tembelang 1 kasus, Kecamatan Ploso 1 kasus, dilangsir dari data akun Facebook Dinas Kesehatan Kabupaten Jombang Rabu (04/06/2020).
Tidak hanya kasus positif meningkat, namun kasus meninggal juga ikut meningkat yaitu kasus terkonfirmasi positif di Kecamatan Jogoroto 1 orang, dengan total kasus meninggal sebanyak 5 orang terkonfirmasi positif.
Sejauh ini terdapat sebanyak 62 orang yang sedang dalam perawatan, RSUD Jombang sebanyak 32 pasien, RSUD Ploso sebanyak 13 pasien, RSK Mojowarno sebanyak 6 pasien, isolasi mandiri 8 orang, RS Royal Surabaya 1 pasien, RS Husada Utama Surabaya 1 pasien, RSUD Wahidin SH Mojokerto 1 pasien, masih data dari akun facebook Dinas Kesehatan Kab. Jombang.
Dari postingan akun Facebook Dinas Kesehatan Kab. Jombang soal data Update Covid-19 per tanggal 4 Juni 2020 pun mendapatan pertanyaan dari netizen, yaitu atas nama akun Facebook Iwan Mayor, dia menanyakan nasib kakak iparnya yang sedang melakukan perawatan di RS yang tidak diobati dan tidak dikasih vitamin, cuman dikasih makan saja, tanya Iwan di akun Facebook Dinas Kesehatan Kab. Jombang.
“mohon maaf mau nnya , kakak ipar saya itu ada di daftar no 51… dya gk mrasa sakit dan sehat” aja.. tp di tes di vonis corona.. nah trus skarang posisi ada di rs . apa emang bener kalo kena pnyakit corona di rs gk di obati dan gk di kasih vitamin.. cma di kasih makan aja..
smpai skrng kakak ipar saya ini bingung krna badan sehat” aja tp di vonis penyakit corona.. mohon dong masukannya kalo emang bner” sakit knapa di rs gk di obati ??? tanya akun Facebook Iwan Mayor di postingan Dinas Kesehatan Kab. Jombang, kamis malam (04/06/2020).
Sampai berita ini di terbitkan masih belum ada tanggapan dari nitizen maupun dari akun Facebook Dinas Kesehatan Kab. Jombang.(tyo/w1).
