ACEH TIMUR, WacanaNews.co.id — Pembagian BLT DD TAHAP Ke Tiga yang bersumber dari APBDes Tahun 2021 telah disalurkan oleh Pemerintah Gampong (Desa) Paya Bili sa, Kecamatan Peudawa, Kabupaten Aceh Timur, kepada 29 Kepala Keluarga (KK)Kurang mampu atau miskin, seperti pada tahap ke tiga masing-masing Kepala keluarga menerima bantuan sebesar Rp 300 ribu/kk.
Kepala Desa (Keuchik) Muzakir ST saat dikonfirmasi oleh Awak media, beliau menyampaikan” agar warga yang menerima bantuan mempergunakan dana BLT dengan bijaksana dan untuk keperluan yang utama.
“Saya berpesan agar dana BLT ini digunakan sebaik-baiknya untuk keperluan sehari-hari dalam menghadapi wabah covid-19),” ujarnya.
Muzakir juga berharap agar Warga bersama-sama dengan Aparatur Desa Paya Bili Sa, Kecamatan peudawa kabupaten Aceh timur, Aparat keamanan untuk turut membantu kelancaran penanganan covid-19. “Semoga wabah covid-19 ini segera bisa diatasi,” harap Muzakir ST.
Dalam kegiatan penyaluran BLT DD Tahap ke tiga yang di gelar di dalam menasah Desa Gampong Paya Bili sa, Satuan Tugas (SATGAS) COVID-19 Desa paya Bili sa ikut membantu dan Memantau pelaksanaan, demi mendukung suksesnya Pelaksanaan pembagian BLT.
Dihadiri Danramil Kapten Czi Karsono,dan dihadiri Kapolsek IPDA Aulia Budiman SH, Bhabinkamtibmas Bripka Fanny karifa, Banbinsa Sertu Gusmulyadi peudawa beserta perangkat desa ikut melakukan pemantauan kehadiran TNI-POLRI yang merupakan pengayom ditengah tengah Masyarakat maupun dalam pemerintahan sangatlah penting untuk memberikan rasa keamanan, ketentraman dan kenyamanan serta menjaga stabilitas yang kondusif.
Salah seorang perangkat desa,selaku (pelaksana kegiatan) Musliadi mengatakan, saat penyaluran BLT DD Tahap ke tiga yang dilaksanakan oleh pemerintah Desa di dalam menasah, Semua dalam situasi yang terkendali dan dan kondusif sehingga masyarakat maupun Pemerintah Desa merasa lega dan Nyaman dalam menjalankan kegiatan aktivitas yang di lakukan.
“Bagi Pemerintah Desa itu sendiri kehadiran TNI-POLRI Khususnya Babinsa dan Bhabinkamtibmas sangat membantu dalam segala hal kegiatan, baik kegiatan di dalam pemerintahan maupun kegiatan diluar pemerintahan dan itu harus kita Apresiasikan,” pungkas salah seorang dari Perangkat Desa.(han/w2)
