Tak Jaga Jarak, Kecelakaan Beruntun Melibatkan Lima Kendaraan Di Jombang

Kabar Jombang Hari Ini, Kecelakaan Beruntun
Pikap Grand Max Nopol S 9974 NC mengalami ringsek bagian depan akibat menabrak belakang mobil Inova yang ada di depanya.(wacananews.co.id/zan)

Jombang, WacanaNews.co.id — Tidak bisa menjaga jarak aman saat berkendara, kecelakaan beruntun terjadi di jalan nasional Desa Pagerwojo, Kecamatan Perak, Kabupaten Jombang, Jawa Timur sekitar pukul 07:30 WIB, pada Rabu (02/9/2020).

Peristiwa kecelakaan  melibatkan empat mobil dan satu motor, yakni Pikap Grand Max Nopol S 9974 NC, Toyota Kijang Inova S 1168, Daihatsu Xenia S 1686 JC dan Isuzu Panther S 1491 ZD, serta motor Honda Beat S 4134 OM.

Iptu Sulaiman Kanit Lakalantas Satlantas Polres Jombang, mengatakan, kecelakaan beruntun disebabkan pengemudi kendaraan pikap, Nurkholis (34), warga asal Pungging Kabupaten Mojokerto yang diduga tak bisa menjaga jarak aman saat melintas di jalan tersebut.

“Semula pikap melaju dari arah utara ke selatan. Karena terlalu dekat, akhirnya mobil yang dikemudikannya tiba-tiba menabrak belakang mobil Inova yang dikemudikan Hendra Tan (41), warga Jalan Ahmad Yani Jombang,” katanya.

Menurutnya, kerasnya tabrakan dari belakang membuat mobil Inova terdorong ke depan, sehingga menabrak bagian belakang mobil Xenia yang dikemudikan Anifudi (40), warga Mojoroto, Kediri.

“Lantas Xenia ini terdorong ke depan dan menabrak Isuzu Panther yang dikemudikan Sukirman (40), warga Kesamben, Kecamatan Ngoro, Jombang, yang saat itu berhenti hendak belok ke arah kanan,” jelasnya.

Sedangkan pengendara motor, Rahmat Fatoni (26), warga asal Sragen, Jawa Tengah, yang dibelakang pikap juga terkejut. Karena tak bisa menguasai motornya, akhirnya menabrak belakang pikap.

Beruntung, dalam peristiwa kecelakaan beruntun tersebut tidak ada korban jiwa. Namun, ada satu orang mengalami luka. “Pengendara motpr mengalami luka-luka dan menjalani rawat jalan di Puskesmas Perak, Jombang,” pungkasnya.

Semua kendaraan yang terlibat dalam peristiwa laka beruntun, selanjutnya di evakuasi ke kantor Satlantas Polres Jombang untuk proses lebih lanjut.(zan/w2)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *