Sedekah Bumi Dengan Hiburan Jaran Kepang di Jombang Undang Kerumunan, Warga Abaikan Prokes

sedekah bumi jombang
Terlihat warga berkerumun tanpa menggunakan maskerb berebut makanan.(wacananews.co.id/pras)

JOMBANG, WacanaNews.co.idBeredar vidio sebuah perayaan Sedekah Bumi Dusun Tanjung Balong Pasir Desa Tanjungwadung Kecamatan Kabuh Kabupaten Jombang mengundang kerumunan tanpa menghiraukan Protokol Kesehatan.

Vidio berdurasi 20 detik tersebut, terlihat ratusan warga berebut makanan yang disajikan diatas tumpeng dengan diiringi musik gamelan. Dari sekian banyak warga yang hadir, terlihat warga tanpa memakai masker dan berdesak-desakan tanpa menghiraukan protokol kesehatan.

Dari keterangan warga Desa Tanjungwadung Kecamatan Kabuh Kabupaten Jombang yang enggan disebutkan namanya menjelaskan, sedekah bumi tersebut dilaksanakan pada Jum’at (21/05/2021). Menurutnya, dari kegiatan tersebut banyak orang dari luar desa yang datang ikut dalam kegiatan tersebut.

“Acaranya kemarin pada hari Jum’at, dan yang hadir banyak dari orang luar desa,” terangnya.

Hal tersebut dibenarkan Kepala Desa Tanjungwadung, Ia menjelaskan jika warga sekitar percaya jika mendapatkan makanan dari acara tersebut dapat menyembuhkan penyakit, sehingga banyak dari orang luar desa yang hadir.

“Ini kegiatan rutin setiap tahun, sebenarnya tidak seberapa yang hadir di bandingkan tahun lalu. Yang banyak orang dari luar karena mereka percaya kalau mendapatkan makanan bisa menyembuhkan penyakit,” jelas Supono saat dikonfirmasi, Minggu (23/05/2021).

Ia mengaku tidak mengirimkan permohonan ijin kegiatan ke Polsek setempat. Dari beredarnya vidio tersebut, Supono mendapatkan teguran dari pihak kepolisian.

“Gak mas tidak ijin, karena sudah kegiatan setiap tahunya. Benar mendapatkan teguran? Iya mas,” tambahnya.

Saat ditanya ada hiburan dalam kegiatan tersebut, Kepala Desa membatahnya. Menurutnya Desa Tanjungwadung aman dari covid-19 dibuktikan dengan pernah mendapatkan penghargaan soal penerapan protokol kesehatan.

“Tidak ada hiburanya mas. Desa Tanjungwadung ini awan covid-19 mas, bahkan kita juga pernah mendapatkan penghargaan soal prokes,” pungkas Supono.(pras/w2)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *