Demo Warga Rejoagung Ngoro Jombang, Disebut Sebuah Skenario

Pendemo membawa poster hingga menaiki alat berat yang berada di lokasi Galian C.(wacananews.co.id/tyo)
Pendemo membawa poster hingga menaiki alat berat yang berada di lokasi Galian C.(wacananews.co.id/tyo)

JOMBANG – Demo Penolakan Warga Soal Galian C Desa Rejoagung Kecamatan Ngoro Jombang waktu lalu disebut sebuah Skenario.

Menggunakan Akun Mandor Kawat berkomentar pada pemberitaan Demo Warga Rejoagung  pada Channel Wacana menyebutkan, bahwa ijin-ijin galian C yang telah di Demo warga setempat sudah lengkap atas Nama CV. Sentosa. Akun tersebut berkomentar bahwa aksi penolakan warga tersebut merupakan sebuah skenario.

Akun Mandor Kawat tersebut juga berkomentar bahwa Kelapa Desa sendiri yang telah memimpin Rakor (rapat Koordinasi) antara warga dengan CV. Sentosa. Bahwa yang membuat air warga keruh adalah kolam ikan bukan melainkan kegiatan tambang. Bahkan Akun Mandor Kawat tersebut menyebut bahwa Kepala Desa sudah bersilat lidah.

“Ijin WIUP ADA, IJIN IUP EKSPLORASI ADA , IJIN IUPOP ADA , TANAH DIBELI , DAN BELUM MELAKUKAN AKTIFITAS TAMBANG , LOKASI INI IJIN TAMBANG IUPOP ATAS NAMA CV SENTOSA , JADI TIDAK BENAR BAHWA IJIN TIDAK ADA DAN KADES BERSILAT LIDAH , DIA YG MIMPIN RAKOR DGN WARGA DESADAN PIHAK CV SENTOSA , AIR TERCEMAR AKIBAT KOLAM IKAN BUKAN KEGIATAN TAMBANG , INI SIAPA YG MEMBUAT SCENARIO”, komentar Akun Mandor Kawat.

komentar Akun Mandor Kawat pada vidio pemberitaan Demo Warga Rejoagung Jombang tolak Galian C pada channel wacana.(wacananews.co.id/tyo)
komentar Akun Mandor Kawat pada vidio pemberitaan Demo Warga Rejoagung Jombang tolak Galian C pada channel wacana.(wacananews.co.id/tyo)

Hal tersebut menarik perhatian yang mengatasnamakan warga Desa Rejoagung Kecamatan Ngoro Kabupaten Jombang. Atas nama Akun Zeffan danuar berkomentar ajar galian C tersebut di tutuk, menurutnya warga sangat terdampat atas adanya galian C.

“Tutup ajjah…. Kami sbgai warga sangat terdampak…. Tolong tutup ajjh tmbang pasir wilayah ngoro”, komentar Akun zeffan danuar.

Dia juga meminta agar Bupati dan Pemerintah Desa segera menutup bambang, menurutnya warga sudah muak dan resah.

“Tolong bupati… Camat..dan. Pemdes rejoagung agar cpt menghentikan tambang pasir ini… Kmi sudah muak dan resah”. Dia juga mengancam akan mengelar demo yang lebih besar jika tuntutan warga tidak dipenuhi, pungkasnya.

Pada pemberitaan sebelumnya hari sabtu (08/08/2020) bahwa demo warga Desa Rejoagung Kecamatan Ngoro Kabupaten Jombang menolak adanya aktivitas galian C dan menuntut agar Alat Berat yang sudah ada dilokasi segera di tarik kembali. (tyo/w1)

Simak komentarnya klik disini : Demo Warga Rejoagung Jombang Tolak Galian C

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *