JOMBANG, WacanaNews.co.id — Vaksinasi di Lingkup Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Jombang dimulai, hari ini Vaksinasi dilakukan di Kantor Disdikbud Jombang dan beberapa sekolah di Kabupaten Jombang.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Jombang Agus Purnomo menerangkan, pelaksanaan Vaksinasi di Lingkup Disdikbud Jombang di Sekolah maupun di setiap Koordinator Wilayah (Korwil) dapat berjalan lancar sehingga pembelajaran tatap muka segera dapat dilaksanakan di Kabupaten Jombang.
“Saya berharap semoga Vaksinasi di lingkup Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Jombang enteh di sini atau yang ada di korwil dapat berjalan lancar. Semoga pemberlajaran tatap muka segera dapat dilakukan agar orang tua tidak was was kalau tenaga pendidiknya sudah di Vaksin,” terang Kepala Disdikbud Jombang saat proses Vaksinasi dilakukan di Kantornya, Jum’at (26/02/2021) pagi.
Ia menjelaskan, ada 13.000 tenaga di Lingkup Disdikbud Jombang akan melaksanakan Vaksinasi secara bertahap. Di lingkup Kantor Disdukbud Jombang sendiri sebanyak 134 kariyawan dan staf yang akan melaksanakan Vaksinaksi.
“Kalau sesuai data di kami kurang lebih 13.000 tenaga di lingkup Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Jombang dilaksanakan secara serentat. Di Kantor Disdikbud Jombang sendiri ? kurang lebih 134 orang,” jelasnya.
Menurutnya, Disdikbud Kabupaten Jombang sudah siap melaksanakan proses pendidikan tatap muka. Ia menjabarkan, kesiapan dari sarana prasarana, sistim pembelajaran dan kurikulum sudah siap tinggal menunggu trend Covid-19 yang masih Fluktuatif.
“Yang jelas dari sarana prasarana, sistim pemberlajaran dan kurikulum sudah siap. Cuman kita melihat perkembangan Covid-19 di Kabupaten Jombang masih Fluktuatif,” paparnya.
Sementara itu, Vaksinasi tahab dua di Lingkup Disdikbud Jombang akan dilaksanakan empat belas hari kedepan. Selanjutnya akan dilakukan evaluasi perkembangnya apakah sudah siap melaksanakan pembelajaran tatap muka. Yang pastinya Disdikbud Jombang menunggu rekomendasi dari Ikatan Dokter Indonesia (IDI) dan Dinas Kesehatan Kabupaten Jombang.
“Tahap dua nya dilakukan empat belas hari setelah ini kita lakukan evaluasi dari kesehatan tenaga pendidik sudah siap melaksanakan pendidikan tatap muka kita akan laksanakan. Selain itu kita juga menunggu rekomendasi dari IDI dan Dinas Kesehatan Kabupaten Jombang,” pungkasnya.(pras/w1)
