MANADO, WacanaNews.co.id — Sebanyak 300 penerima manfaat (PM) tampak memadati lapangan parkir Kantor Pos KCU Manado pada Kamis (28/12) menantikan kedatangan Presiden Joko Widodo dan Menteri Sosial Tri Rismaharini. Presiden Jokowi yang hadir setelah kunjungannya ke Talaud pun langsung menyapa para penerima manfaat untuk memastikan semua telah menerima BLT El Nino.
“Semua yang ada di sini sudah terima belum? Dapatnya berapa?” tanya Presiden Jokowi kepada masyarakat yang penuh semangat menyambut kedatangannya.
Para Penerima Manfaat pun menjawab dengan serempak. “Sudah, Pak. Empat ratus ribu.” Yang disambut senyum Presiden bersama Mensos.
Jika Presiden Jokowi menanyakan langsung kepada masyarakat, lain cerita dengan Mensos Risma. Mensos yang sejak pagi sudah hadir di lokasi bahkan menjadi panitia dadakan untuk memastikan penerima manfaat bisa segera menerima Bantuan Langsung Tunai (BLT) El Nino dan dengan jumlah yang tepat pula. Tak hanya mengatur dan menambahkan tempat duduk melihat masyarakat yang membludak, Mensos juga ikut membantu para pendamping PKH di meja registrasi agar masyarakat cepat dilayani.
“Sini kubantu. Mesakke (kasihan) ini bapak-ibunya sudah nunggu lama. Biar semua bisa segera duduk dan menerima (BLT),” tutur Mensos sembari menerima KTP warga yang hendak melaksanakan registrasi dan mencocokkannya dengan daftar penerima BLT El Nino di Kota Manado.
BLT El Nino merupakan bantuan sosial yang diberikan guna mendorong daya beli masyarakat miskin dan rentan serta pemenuhan kebutuhan mereka sehari-hari akibat kenaikan harga bahan pangan. Kemarau panjang yang telah melanda banyak bagian di Indonesia menyebabkan gagal panen dan harga bahan pangan pun melonjak tajam. Karenanya, banyak warga yang mengalami kesulitan.
Sebanyak 300 KPM yang hadir pada Kamis (29/12) menerima bantuan untuk periode November-Desember sebesar Rp 400.000,00 yang disalurkan melalui kantor pos. Selain melalui kantor pos, BLT ini juga disalurkan melalui bank Himbara dengan nominal yang sama.
Hajir Tane (49), seorang penerima manfaat yang hadir pun tak hentinha mengucap syukur atas BLT yang diterimanya. Berkat BLT tersebut, perekonomian keluarganya bisa sedikit terbantu.
“Terima kasih banyak, Bu Risma, atas bantuan yang diberikan kepada saya. Ini mau saya gunakan untuk beli beras,” ungkapnya penuh syukur. (*)
