JOMBANG, WacanaNews.co.id — Sejumlah tugu perguruan pencak silat di Kabupaten Jombang dibongkar. Penertiban tugu bergambar lambang perguruan pencak silat ini dilakukan untuk menciptakan situasi keamanan yang sejuk dan damai serta menekan perselisihan perguruan pencak silat, Selasa (5/9).
Sedikitnya 10 tugu oencak silat yang tersebar di beberapa Kecamatan se -Kabupaten Jombang dirobohkan secara mandiri oleh masing-masing perguruan pencak silat didampingi oleh petugas dari Polres Jombang, Kodim 0814, Kejari, serta dinas/instansi Pemkab Jombang.
Wakapolres Jombang, Kompol Hari Kurniawan mengatakan, penertiban tugu pencak silat ini merupakan tindak lanjut dari hasil kesepakatan bersama antara pemerintah daerah bersama Polres Jombang dan seluruh perguruan silat yang ada di Kabupaten Jombang.
“Iya benar. Penertiban tugu pencak silat yang berdiri diatas tanah milik pemerintah. Dari 68 titik ada 10 yang dibongkar. Nanti secara bertahap,” jelasnya.
Proses pembongkaran dilakukan sendiri oleh masing-masing perguruan pencak silat. Diawali dengan doa bersama dan pembongkaran secara simbolik oleh ketua pencak silat setempat, dilanjutkan menggunakan alat berat dibantu oleh anggota masing-masing.
Dalam kesempatan tersebut, pihaknya memberikan apresiasi atas kesadaran dan kerjasama selama proses penertiban berlangsung. Hal ini semata-mata demi keamanan bersama dan kenyamanan seluruh masyarakat Kabupaten Jombang.
“Alhamdulillah, semua berjalan dengan lancar. Kami sampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung kegiatan ini,” ucapnya.
Sementara itu, Supriatin yang juga Ketua Cabang IKSPI Jombang menyatakan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk kebaikan bersama. Pihaknya juga berharap seluruh anggota IKSPI menerima dengan lapang dada dan merupakan komitmen mendukung program pemerintah.
“Kami selaku ketua cabang dengan rasa besar hati karena untuk mendukung apa yang sudah disepakati pemerintah,” tegasnya. (fan/jal)