Vee Kesyang Ditargetkan Sepenuhnya Dikelola Oleh Masyarakat

vee kesyang malra
Apolinaris Yaftoran, S.Hut Kepala Bidang Ketersediaan dan Distribusi Pangan.(wacananews.co.id/pas)

Maluku Tenggara, WacanaNews.co.id — Vee kesyang (Kebun Bekal) terus berlanjut sampai lahan digunakan untuk pembangunan Pemerintah Daerah demikian uangkap Apolinaris Yaftoran, S.Hut Kepala Bidang Ketersediaan dan Distribusi Pangan kepada media ini Jumat 27 November 2020 di halaman Vee Kesyang.

Yaftoran menjelaskan, bahwa Vee kesyang saat ini sudah masuk Tahap ke-2, pada tahap ini masyarakat sudah mulai berbondong-bondong untuk naik dan berkebun dan kami dari Dinas akan selalu mengawal dan mengontrol semua Instansi dan masyarakat yang berkebun kemudian selanjutnya pada tahap berikut Vee Kesyang ini sepenuhnya diberikan kepada Masyarakat untuk mengelolanya.

“Langkah ini adalah langkah Recovery Ekonomi Masyarakat, dari masa Pandemic Covid 19 kemarin, kita tahu bersama bahwa di masa Pandemic ekonomi kita mengalami kemerosotan apalagi ditambah dengan masa PSBB kemarin,” jelas Yaftoran.

Kepala Bidang Ketersediaan dan Distribusi Pangan ini menyampaikan ketika kita mengalami kemerosotan Ekonomi, maka perlu adanya Recovery ekonomi dengan tujuan untuk membantu meningkatkan pendapatan masyarakat.

Dilihat dari Kondisi saat ini, banyak masyarakat yang sudah mulai membuka lahanya sendiri di bagian belakang, sehingga target luas lahan yang digunakan untuk Vee Kesyang ini diluar target, karena banyak masyarakat yang sudah membuka lahan baru di bagian belakang. Sebagai Dinas teknis kami sudah menyiapkan pupuk dan bibit yang dibutuhkan masyarakat dan instansi lainnya.

Disinggung persoalan Humus tanah karena lahan yang sama kembali digunakan untuk mengelola tanaman, Kepala Bidang ini menyampaikan bahwa pihaknya sudah menyiapkan langkah taktis untuk mengatasi hal itu.

Kami Dari Dinas sudah menyiapkan Rehabilitasi tanah. Dengan cara perlakuan Pupuk Hayati seperti Bukasi, Mol yang diterapkan selain itu juga beberapa titik dilakukan Demonstrasi Plot (Demplot) karena Demplot ini sebagai Contoh agar masyarakat selain di kebun Vee Kesyang juga di kampung-kampung dapat berkebun.

Apolinaris menambahkan bahwa untuk masyarakat yang saat ini berkebun, pihaknya akan terus melakukan pendampingan dan mendorong agar tanaman yang di tanam adalah tanaman yang bersifat ekonomis, dengan tujuan meningkatkan pendapatan masyarakat itu sendiri tutupnya.(pas/w2)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *