Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19 Achmad Yurianto. (Twiteer:@BNPB_Indonesia)
JAKARTA, WacanaNews.co.id — Kasus Positif Covid-19 di Indonesia masih tinggi, belum ada perubahan membaik yang siknifikan. Data Rilis Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Nasional pertanggal 3 Juni 2020 kenaikan positif sebanyak 684 kasus tidak jauh beda dengan kemarin.
Sementara itu data kenaikan pasien terkonfirmasi per tanggal 2 juni 2020 sebanyak 609 cenderung malah terjadi kenaikan sebanyak 76 kasus.
Perkembangan Covid-19 pertanggal 3 Juni 2020, sebanyak 28.233 kasus positif naik sebanyak 684 kasus, pasien sembuh sebanyak 8.406 naik 471 dan pasien meninggal sebanyak 1.698 naik 35 kasus, data rilis Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Nasional di akun twiteer @BNPB_Indonesia Rabu (03/06/2020).
Kenaikan terjadi pada pasien sembuh data pertanggal 2 Juni pasien sembuh sebanyak 298 sedangkan data pertanggal 3 Juni sebanyak 471 pasien sembuh total sebanyak 8.406 pasien sembuh.
Malah sebaliknya kasus pasien meninggal juga mengalami kenaikan, data pertanggal 2 Juni sebanyak 22 kasus meninggal. Sedangkan data pertanggal 3 Juni sebanyak 35 kasus meninggal totalnya sebanyak 1.698 Covid-19 meninggal, data rilis Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Nasional di akun twiteer @BNPB_Indonesia Rabu (03/06/2020).
Sejauh ini data pasien dalam perawatan (PDP) sebanyak 13.285 orang, dan orang dalam pengawasan (ODP) sebanyak 48.153 orang. Data tersebut tersebar di 34 Provinsi dan 418 Kota atau Kabupaten se Indonesia.
Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19 Achmad Yurianto menyampaikan masih ada kasus positif yang belum terkonfirmasi berkeliaran, jadi diharapkan masyarakat selalu menjaga jarak dalam luar rumah.
“Dari kasus ini berarti ada kasus positif covid-19 yang belum terkonfirmasi masih berkeliaran, jadi cara yang baik kita harus selalu menjaga jarak dalam aktifitas di luar rumah”, jelasnya.(w1)