JOMBANG, WacanaNews.co.id — Setelah beberapa hari lalu menewaskan warga, kali ini petasan menghancurkan tangan kanan Mochamad Siddiq Rohmatullah (12) bocah asal Desa Sentul Kecamatan Tembelang Kabupaten Jombang Propinsi Jawa Timur, Minggu (02/05/2021).
Menurut laporan Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat (FKDM) Kecamatan Tembelang menjelaskan, sekira jam 06.00 Wib korban sepulang dari pondok Romadhon di MI Nizomiyah Desa Sentul bersama dengan 3 orang temanya masing masing AZ (12), AD (11), dan MI (11) sekira jam 09.00 WIB korban pergi membeli petasan di Desa Kedungrejo Kecamatan Megaluh.
Selanjutnya sekira jam 10.00 WIB, korban bersama dengan ke tiga orang temanya pergi ke tengah sawah tepatnya di sawah Jalan Ngreco Desa Sentul untuk menyulut petasan.
Ke empat anak tersebut sudah menyulut dua petasan dan satu petasan ternyata busung selanjutnya ketiga saksi tersebut mengajak pulang, dan kira kira sudah berjalan 100 meter terdengar ledakan dan melihat kebelakang ternyata tangan korban sudah mengalami luka robek.
Selanjutnya korban di boceng temanya MI (11) di antar kerumah, sesampai di rumah korban di larikan ke RS. AL AZIZ Tembelang dan dirujuk ke RSUD Jombang. Kini korban masih mendapatkan perawatan intensif di RSUD Jombang.
Sebelumnya, pada Kamis (15/4) sekitar pukul 19.30 WIB, seorang peracik bubuk petasan di Kecamatan Kabuh, Jombang, tewas terkena ledakan di dapur rumahnya. Ledakan petasan tersebut juga mengakibatkan ibu korban meninggal dunia.
Sementara itu, Kapolres Jombang AKBP Agung Setyo Nugroho sudah mengatakan larangan memproduksi hingga menyalakan petasan berlangsung selama bulan Ramadan hingga Lebaran mendatang. Itu dimaksudkan guna menciptakan situasi aman, nyaman dan kondusif selama bulan Ramadan.(pras/w2)