Kesehatan,WacanaNews.co.id — .Kondisi pesulap senior Indonesia Pak Sutarno atau Pak Tarno kembali menjadi sorotan usai tampil di sebuah pertunjukan dengan menggunakan kursi roda. Manajer Pak Tarno menjelaskan jika sang pesulap masih dalam tahap pemulihan usai terkena serangan stroke berulang untuk ketiga kalinya.
Kondisi serangan stroke yang berulang seperti ini sangatlah berbahaya. Seseorang yang mengalami stroke lebih dari sekali berisiko mengalami dampak yang lebih serius daripada saat serangan pertama. Stroke berulang juga berpotensi menyebabkan kerusakan saraf lebih lanjut, sehingga meningkatkan risiko kecacatan sampai kematian.
Penyakit stroke merupakan kondisi yang terjadi ketika aliran darah ke otak mengalami gangguan atau berkurang akibat sumbatan ataupun pecahnya pembuluh darah. Tanpa pasokan darah yang memadai, sel-sel otak akan kekurangan asupan oksigen dan nutrisi. Kondisi ini akan mengakibatkan sel-sel otak rusak dan tidak berfungsi dengan baik.
Sebagai upaya meningkatkan kewaspadaan masyarakat awam untuk segera membawa pasien stroke ke Rumah Sakit, Kemenkes RI mengenalkan slogan “SeGeRa Ke RS”. Berikut ini beberapa gejala stroke yang sering terangkum dalam slogan “SeGeRa Ke RS”:
Apabila beberapa gejala stroke tersebut terjadi, segera memeriksakan diri ke rumah sakit terdekat. Karena penanganan pasien stroke sangat bergantung pada waktu, semakin cepat ditangani maka tingkat kesembuhan dan perbaikan kondisi akan semakin besar. Waktu emas untuk menangani pasien stroke adalah 4,5 jam setelah gejala muncul.
(ifa/jal)