Sah, Petani Hanya Butuh Rekom Dari Desa Saja Untuk Mendapatkan BBM Bersubsidi

bbm bersubsidi
Foto bersama Asisten Bupati Jombang, Pihak Pertamina dan pengusaha SPBU usai acara sosialisasi perlangsung. (wacananews.co.id/aan)

JOMBANG, WacanaNews.co.id — Petani hanya membutuhkan rekomendasi dari Kepala Desa saja untuk mendapatkan BBM Bersubsidi. Hal tersebut di ungkapkan langsung Agung Surya Pranata Sales Brand Manager II Surabaya wilayah Jombang dan Mojokerto saat menyampaikan sosialisasi di Pemkab Jombang, Kamis (23/2/2023).

Sosialisasi diadakan sebagai wujud janji Pemkab Jombang dalam memfasilitasi aspirasi petani pada saat demo kemarin. Sosialisasi sendiri dihadiri Asisten Bupati Jombang Moch Saleh, Sekdin Pertanian dan seluruh pengusahan SPBU se Kabupaten Jombang serta Petani.

Asisten Bupati Jombang Moch Saleh mengatakan setelah adanya sosialisasi ini diharapkan tidak ada lagi penolakan saat petani membeli BBM Bersubsidi. Dengan diadakan acara ini sidah ada kesepakatan antara pemerintah, pengusaha dan petani dalam mendapatkan BBM bersubsidi.

“Sebagai wujud komitmen pemerintah, kita langsung menindaklanjuti tuntutan Petani. Dengan adanya acara sosialisasi ini diharapkan semua permasalahan bisa jelas dan tidak ada lagi miskomunikasi,” ungkap Moch Saleh.

Sementara itu, Perwakilan Sales Brand Manager II Surabaya wilayah Jombang Mojokerto Agung Surya Pranata dalam paparanya menerangkan dengan jelas aturan – aturan yang bisa mendapatkan BBM Bersubsidi. Salah satunya di bidang Pertanian dimana petani hanya membawa rekomendasi dari Kepala Desa untuk membeli BBM bersubsidi.

“Sebenarnya kita sudah melakukan sosialisasi pada bulan Desember kemarin. Semoga tidak ada lagi miskomunikasi lagi. Dalam aturan jelas di bidang Pertanian, para petani cukup membawa Rekomendasi dari Kepala Desa atau Lurah saja saat membeli BBM bersubsidi,” jelas Agung.

Mewakili Petani yang demo kemarin, Hendro Suprasetyo mengucapkan banyak terimakasih atas upaya Pemkab Jombang dalam memfasilitasi aspirasi petani. Dengan ini semua permasalahan sudah jelas dan dianggap sudah ada solusinya.

“Kami mengucapkan banyak terimakasih kepada pemkab Jombang yang sudah memfasilitasi kami dalam menyelesaikan permasalahan. Dengan adanya pemaparan yang jelas ini semua sudah berkomitmen akan melayani petani dalam mendapatkan BBM subsidi hanya cukup membawa rekom dari Kepala Desa atau lurah saja,” jelas Hendro.

Ia berbaharap, ada sosialisasi lagi dalam skub besar dengan sasaran Kepala Desa dan petani. Karena ada kaitanya dengan format rekomendasi yang sudah ditentukan agar Kepala Desa atau Lurah tidak salah dalam membuat surat Rekomendasi. (aan/jal)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *