JOMBANG, WacanaNews.co.id — Bupati Jombang Hj. Mundjidah Wahab bertemu dengan para Huffadz menyampaikan terima kasih dan apresiasinya. Diharapkan senantiasa menjaga hafalannya. “Al Qur’an akan memberikan syafa’at kepada umat Islam. Saat ini banyak yang bisa membaca Al-Qur’an, namun sedikit yang memahami maknanya, oleh karena itu, saya berpesan kepada para huffadz, agar tidak hanya menghafal, namun dimaksimalkan hingga mengamalkan Al-Qur’an dalam kehidupannya sehari-hari, sehingga bisa menjadi filter dalam menghadapi kondisi zaman seperti sekarang ini,’’ tutur Bupati Jombang di Pendopo Pemkab Jombang, Selasa (6/4/2021) pada acara Khotmil Qur’an dan Sosialisasi Huffadz.
Bupati juga menyampaikan akan memberikan bisyaroh sebagai tanda ucapan terima kasih dan apresiasi kepada 625 huffadz di Kabupaten Jombang dari 700 orang lebih yang sudah terdaftar.
Hadir dalam kesempatan itu, perwakilan dari Forkopimda, Sekretaris Daerah Akh. Jazuli, Asisten dan para kepala OPD terkait Lingkup Pemerintah Kabupaten Jombang, koordinator dan para huffadz se-Kabupaten Jombang.
Penyaluran bisyaroh yang dimaksud, dijelaskan dalam Sosialisasi yang digelar sejak tanggal (5 s/d 9 April 2021). Agenda ini merupakan kegiatan rutin dalam upaya meningkatkan kesejahteraan, meskipun besarannya tidak sebanding dengan kerja keras dan amal bhakti selama ini.
“Pemkab Jombang memberikan sedikit bisyaroh yang nilainya tidak terlalu besar, ini adalah suatu bentuk perhatian agar Pemkab Jombang juga mendapat berkah Al Qur’an dan penjenengan semua dimuliakan Allah SWT,’’ tutur Bupati
Meskipun bantuan insentif ini sangat kecil nilainya, namun saya yakin para huffadz tidak terpengaruh aktivitasnya dalam menghafalkan dan melestarikan Al Qur’an guna melahirkan generasi Qur’ani. Pemerintah Kabupaten Jombang terus berupaya agar setiap Tahun Anggaran dapat mengalokasikan bantuan, dan tidak tertutup kemungkinan untuk bisa ditingkatkan nominalnya. Namun dengan tetap mempertimbangkan skala prioritas pembangunan bidang keagamaan secara keseluruhan maupun akselerasi pembangunan pada bidang dan sektor lainnya,’’ terang Bupati.
Dalam agenda ini para huffadz juga mendapatkan pengarahan tentang tata cara pemberkasan untuk pencairan bantuan serta tata cara mengisi buku kegiatan sebagai bukti telah melaksanakan tugas sebagai huffadz. Bagi para huffadz yang belum mendapatkan insentif, khususnya yang telah diusulkan melalui Kecamatan maupun yang mengajukan proposal permohonan bantuan kepada Pemerintah Kabupaten, akan diupayakan mendapatkan bantuan yang sama pada tahun anggaran berikutnya, dengan melihat dan mempertimbangkan eksistensi,”Insya Alllah setiap tahun akan kita tambah lagi jumlahnya,’’ tandas Bupati Jombang
Bupati Mundjidah Wahab juga berpesan, di masa pandemi Covid-19, kepada para Huffadz dihimbau untuk mengajukan vaksinasi di puskesmas terdekat. Hal itu, menurut Bupati Mundjidah Wahab sebagai bentuk ikhtiyar pencegahan Covid-19 di Jombang. ”Dalam rangka menyambut bulan Ramadhan, monggo bagi Bapak Ibu yang belum divaksin bisa segera ke Puskesmas terdekat dengan membawa KTP, insya Allah nanti akan langsung dilayani karena para huffadz, tokoh agama, ustad dan ustadzah diprioritaskan,’’ pesannya.
“Saya titip kepada para huffadz hafidzoh untuk mengamalkan ilmunya, agar generasi Qur’ani akan terus berlanjut tanpa putus di Kabupaten Jombang”, pungkas Bupati Jombang Hj. Mundjidah Wahab.(sob/sum)
