Perempuan Tertabrak Kereta Api di Bangil (istimewa)
Grafis, WacanaNews.co.id — Seorang Perempuan berinisial EY (21) tewas tertabrak kereta api di perlintasan Kelurahan Latek, Bangil, Kabupaten Pasuruan. Peristiwa ini terjadi pada hari Senin (7/10) sekitar pukul 16.00 WIB. Pada saat kejadian, korban terlempar hingga ke area persawahan yang berada di samping rel kereta.
Menurut informasi dari beberapa saksi di tempat kejadian, pada sore itu EY mengenakan pakaian atasan biru muda dan bawahan hitam. Pada awalnya korban berada di sisi utara jalan. Ia sedang duduk-duduk di atas motor miliknya yaitu Honda Genio yang berwarna putih strip biru.
“Menurut keterangan sejumlah saksi, korban awalnya duduk-duduk di motor sekitar 30 menit,” ujar Kapolsek Bangil Kompol Akhmad Sukiyanto.
Sejumlah saksi juga menyebutkan saat KA Wijaya Kusuma melaju dari arah timur ke barat, korban langsung melepas sepatu dan berjalan menuju rel kereta api. Korban berjalan di atas rel kereta api dan menghadang KA Wijaya Kusuma yang tengah melintas.
“Korban sudah diteriaki, tapi dihiraukan,” ucap salah seorang saksi.
Alhasil korban langsung tertabrak kereta. Korban tertabrak dan terpental sejauh 3 meter ke arah persawahan di bagian utara rel kereta. Saat proses evakuasi, Korban sudah dalam kondisi meninggal di lokasi kejadian. Kemudian polisi membawa korban menuju RSUD Bangil untuk proses Visum et Repertum (VeR) pada jenazah.
“Korban langsung dibawa ke RSUD Bangil oleh pihak Polsek Bangil untuk dievakuasi lebih lanjut,” ujar petugas Polsuska, Prasetiyo Eko.
Sampai saat ini pihak kepolisian masih melakukan pemeriksaan saksi-saksi untuk memastikan apakah korban bunuh diri atau tidak. Dari lokasi kejadian, polisi mengamankan sejumlah barang bukti. Antara lain 1 tas berwarna hijau tosca milik korban, dan 1 unit sepeda motor Honda Genio warna putih setrip biru.
Pihak keluarga korban menolak untuk melakukan otopsi pada korban. Pihak keluarga juga sudah membuat surat penolakan pelaksanaan otopsi pada korban.
(ifa/jal)