Pare atau Momordica charantia sangat dikenal dengan rasanya yang pahit. Meskipun rasanya yang pahit, ada segudang manfaat pare untuk kesehatan.
Tak hanya sebagai bahan makanan, pare juga telah lama dikenal sebagai obat tradisional untuk mengobati berbagai penyakit, seperti radang usus besar serta diabetes.
Pare diketahui kaya akan serat dan mengandung makronutrisi, yaitu karbohidrat, protein, dan lemak. Selain itu, pare juga mengandung beragam vitamin dan mineral, seperti vitamin A, vitamin C.
Berkat kandungan antioksidan dan nutrisi di dalamnya, pare dapat memberikan beragam manfaat bagi kesehatan tubuh.
Berikut ini beberapa manfaatnya:
Mengendalikan kadar gula darah
Pare diketahui dapat meningkatkan produksi hormon insulin yang dapat memecah glukosa menjadi energi dalam tubuh, sehingga kadar gula darah pun dapat terkendali. Hal ini menjadikan pare juga baik dikonsumsi oleh penderita diabetes.
Menghambat pertumbuhan sel kanker
Kandungan antioksidan di dalam pare diyakini dapat menghambat pertumbuhan dan penyebaran sel kanker, seperti kanker lambung, kanker usus besar, kanker paru-paru, dan kanker payudarah.
Menghambat penyebaran infeksi virus
Berdasarkan beberapa penelitian, pare dipercaya memiliki sifat antivirus yang dapat menghambat penyebaran infeksi virus di dalam tubuh. Bahkan, kandungan antivirus dalam pare juga diduga berpotensi menghambat penyebaran virus.
Menjaga berat badan tetap ideal
Pare merupakan salah satu buah yang rendah kalori dan lemak, sehingga baik dikonsumsi bagi Anda yang sedang menjalani diet. Selain itu, pare mengandung serat yang tinggi, sehingga dapat memberikan efek kenyang lebih lama dan menekan nafsu makan berlebih.
Namun, untuk mendapatkan hasil yang maksimal, Anda dianjurkan untuk tetap menjalani pola hidup sehat dengan berolahraga secara rutin, mengonsumsi makanan bergizi, dan mencukupi waktu istirahat. (ifa/jal)