LANGGUR, WacanaNews.co.id — Kasus lakalantas yang mengakibatkan salah satu korban dengan inisial JS meninggal dunia pada tanggal 22 agustus 2022 sekitar pukul 19:00 WIT, di Katlarat, Kecamatan Kei Besar, Kabupaten Maluku Tenggara, sampai saat belum belum ada titik terang.
Sebagai mana keterangan dari keluarga korban kepada media ini, senin 5 September 2022 via telepon, bahwa pihak kepolisian sudah menangani serta melakukan penangkapan terhadap pelaku, namun faktanya bahwa keluarga korban melihat pelaku masih berkeliaran di area Kota Tual-Langgur.
Melihat kejadian tersebut, keluarga korban berencana menghubungi pihak kuasa hukumnya serta dalam waktu satu dua hari kedepan mempertanyakan kasus tersebut ke polres Maluku Tenggara, setelah itu melaksanakan konferensi pers guna meminta dukugan masyarakat terhadap kinerja kepolisian dalam menangani kasus ini.
“Kami rencana satu dua hari kedepa akan menghubungi Kuasa hokum, kemudian kami juga siap melaksanakan konferensi pers guna meminta dukungan masyarakat kabupaten Maluku tenggara terhadap kasus kami, kasian anak kami sudah meninggal tapi sampai saat ini belum ada titik terang, atau informasi jelas kepada kami keluarga,” jelas keluarga Korban yang enggan menyebut namanya.
Berkaitan dengan itu Kapolsek Ellat, AKP. ST. Kasihiuw ketika dikonfirmasi via whats up pada senin 5 september 2022, menyampaikan kasus laka di Katlarat sudah dialihkan ke Polres Malra, karena pihaknya tingkat polsek hanya menangani tingkat awal untuk kasus laka tersebut.
“Untuk kasus laka tersebut penanganan sudah di Polres Malra jadi bisa langsung di Sat Lantas Polres Malra karena tingkat Polsek hanya penanganan awal untuk laka tersebut sejak kejadian, laka lantas tersebut Kami berkordinasi dengan sat Lantas Polres,” jelas Kapolsek
Kasihiuw juga mengatakan bahwa selaku Kapolsek dirinya sudah menghubungi keluarga kandung korban, agar bias dating ke Polres Malra, terkait tindak lanjut penanganannya.
Sampai berita ini di turunkan, Kasat Lantas Polres Malra, belum dapat di konfirmasi, sedangkan Kapolres belum menanggapi terkait persoalan tersebut. (pas/w2)
