MALUKU TENGGARA, WacanaNews.co.id — Konferensi Cabang Nahdlatul Ulama (Konfercab NU) Kabupaten Maluku Tenggara, agenda 5 tahunan ini, menjadi sebuah keharusan dimana dilakukan pemilihan Ketua NU yang diharapkan dapat membawa arah organisasi lebih baik lagi kedepan, demikian Jelas Bupati Maluku Tenggara, Drs. Hj. M. Taher Hanubun.
Konfercab NU Malra yang ke-5 dengan mengusung tema “Penguatan Jamiyah NU Menghadapi Tantangan Global” dan mengahsila Ahmad Yani Rahawarin sebagai ketua terpilih Periode ke II, masa khidmat 2021-2026, kegiatan tersebut berlangsung di Gedung kimson center pada, kamis (17/06/2021).
Hadir dalam kegiatan tersebut Bupati Maluku Tenggara M Taher Hanubun berharap dapat memaksimalkan dan memajukan organsisasi ini serta salah satunya melakukan dzikir sebagai upaya penguatan iman dan ihsan masyarakat muslim maluku tenggara.
Lanjut Hanubun, NU sebagai organisasi islam terbesar di Indonesia telah menunjukan kiprahnya dalam melawan penjajah di negara ini maka sudah barang tentu semangat itu tetap harus dipertahankan.
Konfercab NU Malra yang ke-5 dengan mengusung tema “Penguatan Jamiyah NU Menghadapi Tantangan Global”.
Konferensi cabang masa khidmat 2021-2026 ini di laksanakan di Gedung kimson center pada tanggal 17 Juni 2021.
Seluruh majelis dari wakil cabang yang memiliki hak suara penuh diantaranya berjumlah 10 dari 11 kecamatan yang berada di kabupaten maluku tenggara telah bersepakat dan komitmen mengusung serta menetapkan Hi. Drs. A. Yani Rahawarin atau sering disapa Gus Yani terpilih Kembali sebagai Ketua NU Maluku Tenggara kedua kalinya.
Gus yani menjadi calon tunggal dalam momentum Konfercab ini sehingga berdasarkan kesepakatan dan rekomendasi seluruh majelis wakil cabang gus yani di beri kepercayaan dalam momentum konfercab ke-5 ini.
Gus Yani menyampaikan bahwa akan melakukan konsolidasi dan perkuat organisasi ditingkat kecamatan sehingga menjadi penggerak NU Maluku Tenggara ditingkat kecamatan.
Rahawarin mengutip Pesan dari Hadratussyach KH. Hasyim Asy’ari “Barang siapa yang mau mengurus NU akan aku anggap sebagai santriku. Siapa yang menjadi santriku akan kudoakan khusnul khatimah beserta anak-cucunya” Amin Ya Rabbal Alamain.
Konferensi cabang ini yang menjadi pimpinan sidang adalah Yusran Serang sebagai Caretaker NU maluku tenggara yang juga wakil ketua NU Provinsi maluku, sidang berjalan lancar dan tertib hingga selesai.
Konferensi cabang ini juga tetap memperhatikan protocol Kesehatan sehingga para tamu undangan di haruskan menggunakan masker dan menjaga jarak sesuai dengan pengaturan tempat duduk yang sudah disiapkan oleh panitia secara berjarak, upaya ini dilakukan demi kebaikan Bersama dan Langkah NU maluku tenggara mendukung program Pemerintah dalam memutus mata rantai penyebaran covid-19.(pas/w2)
