Suasana kegiatan "Kominfo Goes To School" di SMP Muhammadiyah 1 Jombang.(wacananews.co.id/aan)
JOMBANG, WacanaNews.co.id — Dalam rangka mengembangkan program dan kegiatan serta menjalankan Tugas Pokok dan Fungsi (Tupoksi) pengelolaan dan penyebarluasan informasi, Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Jombang, Jawa Timur, menyelenggarakan kegiatan ‘Kominfo Goes To School’.
Kali ini Kominfo Goes To School digelar di aula Sekolah Menengah Pertama (SMP) Muhammdiyah 1 Jombang, Rabu (22/9/2021) pagi. Kegiatan ini dibuka oleh Kepala Bidang Kehumasan dan Komunikasi Publik, Diskominfo Jombang, Aries Yuswantono mewakili Kepala Diskominfo Kabupaten Jombang, Budi Winarno.
Kepala Bidang Kehumasan dan Komunikasi Publik Dinas Kominfo Kabupaten Jombang Aries Yuswantono dalam sambutannya mengatakan, bahwa kegiatan ini penting dilaksanakan agar peserta didik mendapat pemahaman yang baik tentang apa itu ‘hoax’, bagaimana bermedia sosial yang baik, serta bagaimana cara mengelola informasi yang baik dan dapat dipertanggungjawabkan, serta bagaimana menumbuhkan rasa percaya diri berbicara didepan public.
“Saat ini hampir semua siswa punya Handphone, terlebih lagi dimasa pandemi Covid ini para siswa belajar daring. Kecepatan informasi apapun dengan adanya Gadget sangat cepat. Hari ini kita menyelenggarakan kegiatan ini, begitu foto fotonya di upload di medsos dalam hitungan detik akan tersebar di seluruh dunia. Oleh karenanya kita semua harus bijak, cerdas didalam memanfaatkan teknologi informasi. Berikan informasi yang benar dan bermanfaat. Berhati-hatilah dalam membagikan informasi, karena kalau dulu ‘mulutmu harimaumu’, tapi sekarang ‘jempolmu harimaumu. Kehadiran kami disini adalah memberikan informasi juga edukasi untuk itu,” ungkap Aries Yuswantono dihadapan para siswa SMP Muhammadiyah 1 Jombang.
Sementara itu, Kepala Sekolah SMP Muhammadiyah 1 Jombang, Juni Muslimin menyampaikan ucapan terima kasih dan menyambut positif kegiatan yang dilaksanakan oleh Dinas Kominfo Kabupaten Jombang tersebut. Disampaikannya, bahwa ini adalah kegiatan pertama dari SMP Muhammadiyah 1 Jombang setelah Pembelajaran Tatap Muka dibuka kembali.
“Begitu kami melihat Dinas Kominfo Jombang memiliki kegitan seperti ini, langsung kami jemput bola untuk meminta program ini dapat masuk di sekolah kami, karena ini sangat penting bagi para siswa sebagai generasi penerus bangsa pemimpin-pemimpin bangsa di masa-masa yang akan datang,” tutur Juni Muslimin.
Juni Muslimin, SMP Muhammadiyah 1 Jombang juga mengingatkan kepada para siswa bahwa Handphone bagaikan pisau yang tajam. Pisau dapat berfungsi positif juga negative, tergantung siapa yang menggunakan dan untuk apa digunakan. Pun demikian dengan HP, gunakan Handphone dengan bijak dan cerdas, serta tetap sadarilah bahwa setiap apapun yang kita lakukan selalu ada pertanggungjawabannya.
Adapun materi yang disampaikan oleh narasumber pada kegiatan ini di antaranya ‘Bijak Bermedia Sosial’ yang disampaikan oleh Dedi Zulkarnain dan materi ‘Public Speaking’ disampaikan oleh Ariyanto dari Dinas Kominfo Jombang.
“Ada sanksi menanti kalau tidak bijak bermedsos, di antaranya menyebarkan berita hoax, melanggar hak cipta dan pencemaran nama baik,” pungkas Dedi Zulkarnaen.
Para siswa tampak antusias mengikuti materi yang disampaikan. Selain tidak takut untuk bertanya, juga berani praktek langsung berbicara didepan forum Kominfo Goes To School. Bahkan Ada yang berani menyampaikan opininya terkait pembelajaran diera pandemi covid 19, ada yang Ngevlog serta menjadi pembawa acara.(aan/w2)