JOMBANG, WacanaNews.co.id – Banjir masih menggenangi rumah warga Dusun Beluk Desa Jombok Kecamatan Kesamben Kabupaten Jombang Propinsi Jawa Timur. Genap sepuluh hari warga Desa Jombok merasakan banjir yang tidak kunjung surut, bahkan selama tiga hari terakhir banjir kembali naik.
Dilokasi terlihat banjir masih menggenangi beberapa rumah warga dan menutup akses jalan Desa dengan ketinggian air mencapai 10-50 cm. Warga setempat enggan untuk mengungsi dikarenakan sudah terbiasa dengan banjir di Desanya.
Suwoto (50) warga setempat menerangkan, bahwa banjir kembali naik kerumah warga sudah tiga hari terakhir. Ia juga menjelaskan warga sudah menerima bantuan berupa air bersih dan sembako dari pemerintah.
“Sudah tiga hari ini kembali terendam, yang sebelah timur sudah kira-kira sepuluh harian. Bantuan sudah kami terima berupa air bersih dan juga sembako,” jelas Suwoto, Senin (11/01/21).
Ia berharap agar Pemerintah Kabupaten Jombang segera mencarikan solusi supaya warga Jombok tidak lagi terendam banjir.
“Bukan soal bantuanya, tetapi kami menginginkan Pemerintah mencari solusi agar kami tidak kebanjjiran lagi,” keluh Suwoto.
Setiap tahunya, masih Suwoto, masyarakat Desa Jombok mengalami kerugian yang cukup besar, dikarenakan tanamanya yang baru tanam hingga yang akan panen harus gagal panel dikarenakan banjir.
“Terutama pertanian, setiap tahun musim penghujan kita gagal panen. Kita sebagai petani akan terus merugi kalau banjir ini tidak segera terselesaikan,”pungkasnya.(suf/w2)
