Foto bersama seluruh peserta yang hadir pada acara ngopi bareng. (wacananews.co.id/yan)
KEDIRI, WacanaNews.co.id — Tidak terasa bahwa sudah 77 tahun merdeka dari penjajahan asing, tak terasa sudah negara kita ini mengalami banyak perkembangan dan liku dalam mempertahankan dan menghayati kemerdekaan ini.
Belum genap bulan agustus menyambut dan merayakan hari kemerdekaan Indonesia yang ke 77 tahun, dipromotori komunitas trail sekolah gunung telah mengadakan ngopi bareng bersama elemen masyarakat kediri bertempat di area Graha Pertiwi Jalan Hos Cokroaminoto Desa Tulungrejo Kecamatan Pare Kabupaten Kediri bersuasana khidmat diiringi cuaca hujan.
Kegiatan ngopi bareng, dibuka oleh ketua panitia dengan membuka acara yang bersifat tajuk pendapat dari audiens yang datang di pandu oleh narasumber yang spektakuler aktivis ormas GMPI Kabupaten Kediri, Bung Siswo Budi Santoso.
“Dapat membawa audiens yang awalnya tidak saling kenal dan akrab berubah suasana menjadi meriah seakan akan merasakan kegiatan pesta kemerdekaan HUT RI Ke 77 Tahun, padahal masih 1 bulan lagi,” ujar Ketua Biro Jatim Anti Korupsi.
Pembicara mengawali acara dengan ucapan terima kasih teman teman datang dari berbagai macam elemen komunitas, yakni Komunitas Trail Sekolah Gunung, Ormas GMPI, Jatim Anti Korupsi, Budayawan, Perwakilan Keluarga Kyai Ageng Muhammad Hasan Besari pesantren Gerbang Tinatar atau Tegalsari, Budayawan komunitas gusdurian pare, Teman Dari Civitas Akademik Kampung Inggris Pare, Teman teman Dari Mahasiwa/wi STAIN Kediri, Sekretaris Barajuang, Relawan Ganjar, serta Ibu ibu Fatayat dan Muslimat.
Dengan tema nya peranserta masyarakat menyambut HUT RI ke 77 Tahun, narasumber berpesan, menjadi penerus bangsa itu mudah. Tetapi mempertahankan dan melestarikan budaya bangsa indonesia itu sulit. Karena sampai hari ini, generasi muda sudah banyak melupakan jasa para pahlawan kita yang sudah gugur di medan laga dalam memperjuangan NKRI.
Untuk itu kami berharap dan berdoa kepada kalian generasi muda indonesia, pertahankan, lestarikan, lindungi, bumi pertiwi ini sampai titik darah penghabisan, jaga kerukunan, jangan mudah terprovokasi dengan isu isu sara, sambil di iringi ucapan dari teman Truman komunitas dan.teman teman mahasiswa merdeka dengan semangatnya.
Diujung kegiatan ngopi bareng, Ditutup doa oleh Kang Mus, (biro kediri lembaga pusat kajian dan advokasi pendapatan daerah ) berpesan jaga selalu kerukunan. “Perdamaian dan kenyamanan kehidupan berbangsa dan bernegara,” pungkasnya. (yan/w2)