Bupati Jombang, Warsubi saat peluncuran program pembangunan dan rehabilitasi 27 SDN di Jombang. (istimewa)
Jombang, WacanaNews.co.id — Pemerintah Kabupaten (pemkab) Jombang secara resmi meluncurkan program pembangunan dan rehabilitasi prasarana pendidikan dasar di 27 Sekolah Dasar Negeri (SDN) se-Kabupaten Jombang. Kegiatan launching yang dipusatkan di SDN Trawasan, Kecamatan Sumobito, pada Jumat (2/5/2025).
Bupati Jombang, Warsubi S.H., M.Si., dalam sambutannya menyampaikan bahwa kegiatan ini didanai melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Tahun Anggaran 2025.
Kegiatan ini merupakan salah satu implementasi program 100 hari kerja Bupati dan Wakil Bupati Jombang, yang sekaligus menjadi bagian dari pelaksanaan program prioritas daerah dalam rangka peningkatan kualitas layanan pendidikan dasar yang didanai melalui APBD tahun anggaran 2025,” tutur Bupati Jombang Warsubi yang akrab disapa Abah Bupati Warsubi.
Bupati Jombang Warsubi menegaskan bahwa pendidikan yang kuat adalah kunci dalam menyongsong “Indonesia Emas Tahun 2045” dan mewujudkan “Jombang yang Maju dan Sejahtera untuk Semua”.
Dengan adanya rehabilitasi dan pembangunan gedung sekolah, diharapkan suasana belajar-mengajar akan menjadi lebih nyaman dan aman.
“Melalui rehabilitasi dan pembangunan gedung sekolah ini, diharapkan suasana belajar-mengajar dapat berlangsung lebih nyaman, aman, dan mendukung semangat siswa dalam menuntut ilmu,” harapnya.
Sementara Plh. Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Jombang Dra. Wor Windari M.Si dalam laporannya menyampaikan ucapan terima kasih dan penghargaan yang tinggi-tingginya kepada Bupati Jombang Warsubi yang telah membuat kebijakan tentang perbaikan dan pembangunan sekolah yang ada di Kabupaten Jombang ini pada program 100 hari kerja.
“Sebanyak 27 SD tersebut diperbaiki dan dibangun menggunakan dana yang bersumber dari APBD tahun 2025. Harapan kami dengan adanya perbaikan dan pembangunan di sekolah ini bukan hanya sebuah bangunan, tetapi sebuah wadah yang akan menampung mimpi dan harapan anak-anak kita. Di sini mereka akan tumbuh dan berkembang bukan hanya dari segi akademik tetapi juga dari segi moral karakter dan keterampilan yang akan mereka bawa untuk menghadapi tantangan masa depan”, pungkasnya.
Launching ditandai dengan pengguntingan pita, dan penandatanganan prasasti. Abah Bupati Warsubi dan undangan yang hadir juga menyaksikan langsung video testimoni warga sekolah yang mengapresiasi program positif ini. (vivin/pras)