MIMIKA, WacanaNews.co.id — Kontingen Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) berhasil meraih medali emas kedua lewat cabang olahraga atletik pada nomor lompat jauh putra yang disumbangkan Sapwaturahman.
Bertanding pada laga final di venue atletik di Mimika Sports Center (MSC), Selasa (05/10), Sapwaturahman tampil dengan lompatan sejauh 7.58 meter dan mengalahkan atlet dari Sumatera Utara dan Bangka Belitung.
Namun demikian, pencapaian tersebut tidak bisa memecahkan rekor nasional yang dicetaknya sendiri di tahun 2018 dengan lompatan sejauh 8.09 meter.
Sapwaturahman mengaku bersyukur bisa meraih emas. Emas tersebut dia persembahkan untuk kelahiran anaknya.
“Alhamdulillah saya persembahkan untuk anak saya yang baru lahir dan kelahirannya merupakan motivasi buat saya,” tuturnya.
Di PON XX Papua 2021, ia mengaku tidak pasang target tinggi, seperti memecahkan rekor. Tekadnya hanya mempersembahan yang terbaik buat daerahnya.
“Target saya tidak muluk-muluk hanya mau mempersembahkan yang terbaik buat NTB,” tegasnya.
Sapwaturahman memuji kesuksesan Papua sebagai tuan rumah PON XX. “Papua hebat Papua keren pokoknya,”ujarnya.
Sebelumnya medali emas diraih pada cabor panjat tebing di nomor boulder beregu putri yakni Nurul Iqamah, Ayu Fatullah (Kota Bima), Anggun Yolanda dan Ade Irma Suryani.
Berikut hasil pertandingan final cabor atletik nomor lompat jauh putra PON XX Papua.
- Sapwaturahman asal NTB dengan jauh lompatan 7.58 meter.
- Shafwan Hafizah asal Sumatera Utara dengan jauh lompatan 7.34 meter.
- Suwandi Wijaya asal Bangka Belitung dengan jauh lompatan 7.31 meter.
- Arifianto Firmansyah asal Jawa Tengah dengan jauh lompatan 7.06 meter.
- Apriadi asal Papua dengan jauh lompatan 6.30 meter.
- Herman Adum Mahuse asal Papua dengan jauh lompatan 5.27 meter.